Bupati Klaten, Sri Mulyani, “Semoga sekda definitif segera menyesuaikan dengan pekerjaan yang sudah menanti di depan mata”
PAMUNGKAS INDONESIA.ID, JAWA TENGAH – Jajang Prihono resmi dilantik menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten. Pelantikan dilakukan di Pendapa Pemkab Klaten, Selasa (25/10/2022), oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani.
Hadir dalam pelantikan itu jajaran Forkopimda Klaten, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), TP PKK Klaten, serta camat.
Dalam sambutan Bupati Klaten, Sri Mulyani, setelah hampir 11 bulan kosong, kini sudah ada pejabat definitif yang mengisi kursi Sekda Klaten. Mulyani menjelaskan tugas Sekda saat ini tak mudah.
“Semoga sekda definitif segera menyesuaikan dengan pekerjaan yang sudah menanti di depan mata. Bersama-sama bekerja keras membantu saya sebagai Bupati dan Pak Wakil Bupati mewujukan Klaten yang maju, mandiri, dan sejahtera. Tantangan ke depan sudah jelas. Mengatasi pemulihan ekonomi, antisipasi krisis pangan, potensi peningkatan inflasi. Ini sama-sama harus diambil langkah strategis,” kata dia.
Tantangan lain yakni menentukan langkah strategis untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) agar pembangunan di Klaten tetap bergulir sesuai rencana. Pasalnya, pada 2023 potensi dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat bakal berkurang dibandingkan tahun ini, ” tegas Sri Mulyani
Jajang sendiri lahir di Klaten, 16 Februari 1981. Dia merupakan alumnus Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) pada tahun 2003.
Jajang sebelumnya pernah bertugas di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Klaten. Di antaranya di Bagian Umum Setda Klaten, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Klaten, Satpol PP Klaten, dan Inspektorat.
Jajang juga pernah menjadi ajudan Bupati Klaten pada 2005 dan beberapa tahun berikutnya ketika kursi Bupati Klaten diduduki Sunarna. Sebelum menjabat sebagai pejabat definitif Sekda Klaten, Jajang ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Sekda Klaten sejak awal Januari 2022.
“Syukur alhamdulillah masih diberi umur panjang, bisa diberikan kesempatan mengabdi. Sekarang tantangannya tentu menjadi lebih berat. Tidak ada kata lain, bismillah semua dilaksanakan sesuai batas kewenangan saya selaku Sekda. Tugasnya apa to? Tugasnya ya membantu bupati mencapai visi dan misi yang sudah ditetapkan dan direncanakan,” kata Jajang saat ditemui wartawan di Sekretariat Daerah (Setda) Klaten.
Terkait prioritas, Jajang menjelaskan sudah ada rencana pembangunan jangka pendek, jangka menengah, serta jangka panjang. Selain menyelesaikan rencana pembangunan daerah, Jajang menjelaskan isu strategis nasional serta regional yang menjadi prioritas untuk ditangani.
“Isu strategis nasional regional harus dilihat. Terkait pemulihan ekonomi, apalagi ada potensi inflasi, ini menjadi pikiran keras kami, bahu membahu,” ungkapnya
Sebagai informasi, seleksi pengisian Sekda bergulir pada Juli 2022 dengan dibukanya tahapan dan seleksi secara terbuka.
Sebelumnya, ada tiga pejabat yang ikut seleksi. Masing-masing yakni Inspektur Klaten, Jajang Prihono; Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Klaten, Amin Mustofa; serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Klaten, Sugeng Hariyanto. (PI/*)