LAMPUNG, PAMUNGKAS INDONESIA.ID – Permasalahan hukum terkait perjalanan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mahasiswa Program Studi Bahasa Daerah Lampung, FKIP Universitas Lampung (Unila), yang melibatkan Biro Perjalanan Al Saki Tour telah diselesaikan.
Perjalanan KKL yang semula dijadwalkan pada 29 Oktober 2024 batal karena kendala dari pihak biro perjalanan. Pihak Al Saki Tour menyelesaikan tanggung jawab mereka dengan memberangkatkan 106 mahasiswa pada 15 November 2024 menggunakan tiga bus menuju destinasi: Jakarta, Bali, Bromo, Yogyakarta, dan Bandung.
Pihak Unila menyatakan Al Saki Tour tidak melakukan penggelapan dana sebagaimana diberitakan sebelumnya. Penundaan terjadi karena kendala teknis, bukan penipuan.
Marzius Insani, salah satu dosen pendamping, menguatkan bahwa sejak awal pihak biro menunjukkan itikad baik. Mahasiswa juga menegaskan bahwa hak mereka telah dipenuhi, ” ujarnya kepada media Group Sarana dan Prasarana Media, trabas.co dan pamungkasindonesia.id, Sabtu (16/11/2024).
Sementara, Direktur Al Saki Tour, Ahmad Thohamudin, mengatakan sangat menyesalkan penundaan tersebut namun menyatakan tetap bertanggung jawab. Dia meminta maaf atas kelalaian yang menyebabkan permasalahan ini dan menganggapnya sebagai pelajaran untuk perbaikan di masa depan, ” kata dia
Sedangkan, menurut, Ketua Jurusan Bahasa dan Seni FKIP Unila, Dr. Sumarti, memberikan pengarahan kepada mahasiswa untuk menjaga nama baik almamater dan bersikap baik selama perjalanan.
“Masalah ini diselesaikan secara damai, perjalanan telah dilaksanakan, dan semua pihak berharap kegiatan ini berjalan lancar hingga selesai pada 24 November 2024, ” pungkasnya. (Tim)
